Bupati Kampar : Permintaan Melonjak Jelang Lebaran, Pemkab Kampar Hadirkan Pangan Murah

Lentera Peristiwa Februari 18, 2025 0

BANGKINANG KOTA - Lenteraperistiwa.com

Di bulan suci Ramadan atau menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, kita memang tidak makan siang di siang hari, namun pemenuhan kebutuhan pangan tentu akan melimpah dan bertambah.

Dengan demikian, saat ini Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar melalui Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kampar tengah menggelar Gerakan Pangan Murah di Taman Kota Bangkinang, Selasa (18/3/2025).

Kampanye pangan murah dalam rangka Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan serta Pengendalian Inflasi dalam rangka Hari Keagamaan Nasional (HBKN) Tahun 2025 dihadiri langsung oleh Bupati Kampar, Ahmad Yuzar, S.Sos, M.Si.

Dalam instruksinya, Ahmad Yuzar menambahkan, menjelang lebaran biasanya permintaan melonjak atau tinggi, namun pasokan tetap seperti biasa. Oleh karena itu harga tentu akan naik, dan apabila harga naik maka ini akan memberatkan masyarakat.

Dengan demikian inflasi akan terjadi, untuk itu saat ini pemerintah daerah hadir langsung di tengah masyarakat dalam mencari solusi dengan mencanangkan Gerakan Pangan Murah (GOM) pada bulan Ramadhan 1446 H. "Ujar Ahmad Yuzar"

Namun, Bupati Kampar Ahmad Yuzar juga menjelaskan, kehadiran pemerintah bukan untuk memberikan bantuan sosial, melainkan untuk memberikan harga pasar atau harga produksi. "Jelasnya,"

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kampar, Drs. Muhammad, M.SI dalam sambutannya menyampaikan tujuan dari PGM ini adalah untuk menjaga stabilisasi harga pangan.

Tidak hanya itu, hal ini juga memberikan akses bagi masyarakat untuk mendapatkan makanan yang murah dan terjangkau. Karena memang biasanya harga-harga kebutuhan pokok cenderung naik menjelang Ramadan," kata Muhammad.

Memasuki hari ke 4 pelaksanaan GPM, Muhammad pun memaparkan daftar harga yang diberikan, diantaranya; - 2 ton beras SHP = Rp. 60.000;/5kg. 

- Beras kami (Premium) 50 kg = Rp.72.000/5kg

- Minyak goreng kami sebanyak 300 liter = Rp. 14.000/liter. 

- 200 kg gula = Rp. 16.000

- 200 butir telur ayam = Rp. 48.000/papan. 

- 68 bungkus bawang merah = Rp. 16.000;/bungkus. 

- 88 bungkus cabai merah = 16.000/bungkus. 

- 40 bungkus Bawang Putih = Rp. 10.000/bungkus. 

Sementara itu, untuk komoditas dan pangan lainnya, Pemerintah Kabupaten Kampar juga menyediakan: 

- 48 bungkus keripik sanjai = Rp. 15.000/bungkus

- 5 dus kurma sukari = Rp. 35.000/bungkus

- 6 bungkus kurma sukari = Rp. 30.000/

   bungkus

- 8 dus kurma royal = Rp. 45.000/kotak

- 10 dus teh botol = Rp. 55.000/kotak

- 20 kg jambu biji kristal = Rp. 15.000/kg

Sementara itu, untuk komoditas binaan KWT Kota Bangkinang, kami juga menyediakan, meliputi: 

- Terong 10 kg = 10.000/bungkus

- Kacang panjang 5 kg = 5.000/bungkus

- Jamur tiram 4 kg = 8.000/bungkus

- Bawang merah lokal 13 kg = 16.000/bungkus

- Cabai rawit 3,5 kg = 15.000/bungkus

- Cabai merah lokal 10 kg = 16.000/bungkus

- Jambu kristal 17 kg = 15.000/kg.(Ys)